Minggu, 22 Maret 2015

Jika kita goyah dan tak menginginkan satu sama lain. Ingatlah,, bagaimana dulu kamu memulai pertemanan denganku. Ingatlah, bagiamana dulu kamu meminta nomor ponselku. Ingatlah,, ketika dulu kamu katakan, "apakah kamu menganggap semua cowok itu sama saja?" dan disaat itu juga aku ingin kamu membuktikannya. Ingatlah betapa dulu kamu meyakinkanku yang sering terluka karena cinta. Ingatlah bagaimana kamu mengajakku bertemu dan bagaimana ketidak percayaanku saat itu...
Dan disaat aku telah bersamamu. Ingatkah hari pertama kamu menemuiku??? Rasanya, aku bahagia saat itu dan aku percaya kamu akan selalu membuatku bahagia. Selanjutnya,, aku bahagia... seperti benar-benar menemukan dunia yang dipihaki oleh dewi cupid yang indah dan sebelumnya belum pernah kutemukan.
namun,,, ingatkah problema yang membuatku 2 hari tidak berada ditempat seharusnya aku berada???
Disaat itu aku hanya ingin berbicara dan ingin semua masalah terselesaikan saja. Aku.... sudah takut kehilanganmu saat itu. Syukurnya, semua itu terlewati.
Selanjutnya, aku semakin bahagia denganmu. Kamu terlihat semakin mempesona. Tambah menarik dan aku selalu merasa beruntung. Diam-diam aku selalu merasa takut kehilanganmu.
Dan kini, hubungan yang tertutup ini perlahan diketahui. Jujur, ini sudah masuk dalam daftar masalah ekstern yang akan dihadapi ketika aku denganmu. Namun, sebenarnya aku bisa menghadapinya. Asalkan kamu.... tetap menenangkanku dan meyakinkanku tentang tetapnya rasamu padaku. Aku akan bisa melewati itu.
Masalah akan selalu ada. Namun, seberapa bisakah kita menghadapi semuanya??? Menyelesaikan semuanya dan tetap meyakinkan satu sama lain... Jika masalah datang,, Kembalilah ke masa lalu...

18 Maret 2015
17.37
@Kelas Bahasa Indonesia A1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar